UNTUK LEBIH BAIK

Rabu, 02 November 2011

Empat jenis manusia


Pertama : Rajul[un] la yadri wala yadri annahu la yadri
(seseorang yang tridak tahu dan dia tidak tahu bahwa dirinya tidak tahu)
Penjelasannya :
Orang jenis ini adalah orang yang dalam agama. Tetapi ia tidak menyadari kebodohnya. Akibatnya ia sering bersikap sok pintar . karena sok pintar (padahal  bodoh) ia sering menolak kebenaran meski itu jelas jelas ditegaskan dalam al-Quran maupun as-Sunnah.
Kedua : Rajul[un] la yadri wa yadri annahu la yadri
(seseorang yang tidak tahu dan dia tahu bahwa dirinya tidak tahu)
Penjelasan :
Orang jenis ini adalah orang yang awam dalam hal agama tetapi amat menyadari keawamannya. Karena itu ia selalu berusaha menambah pengetahuan dan wawasannya. Ia rajin mendatangi majelis majelis ilmu membaca banyak buku banyak bertanya kepada yang lebih tahu dan yang pasti ia tidak akan pernah alergi terhadap siapapun yang menyampaikan kebenaran kepada dirinya.
Ketiga : Rajul[un]  yadri wala yadri annahu yadri
(seseorang yang tahu tetapi dia tidak tahu bahwa dirinya tahu)
Penjelasan :
Orang jenis ini adalah orang yang berpengetahuan atau yang banyak ilamu agamanya. Mereka mungkin  para ustad para ulama mubalig kiai dsb. Namun pengetahuan dan keilmuannya tidak tercermin dalam perilaku dan tindakannya.
Keempat : Rajul[un]  yadri wa yadri annahu yadri
(seseorang yang tahu dan dia tahu bahwa dirinya tahu)
Penjelasan :
Inilah jenis manusia terbaik. Yang termasuk kelompok ini adalah para ulama yang benar benar mengamalkan ilmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar